Direktur RSUD CAM Kota Bekasi Dr. dr. Kusnanto Saidi, MARS saat menjelaskan layanan pendaftaran online dan inovasi fasilitas kesehatan kepada media
Kota Bekasi, – Mediarjn.com – Dalam upaya meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi pelayanan kesehatan publik, Rumah Sakit Umum Daerah dr. Chasbullah Abdulmadjid (RSUD CAM) Kota Bekasi resmi mengintegrasikan sistem layanannya dengan Aplikasi Mobile JKN, aplikasi digital yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan. Langkah ini bertujuan untuk memberikan kemudahan pendaftaran kunjungan rawat jalan bagi peserta BPJS Kesehatan secara online. Kamis, (10/4/2025).
RSUD CAM meluncurkan inovasi layanan yang memungkinkan pasien BPJS melakukan pendaftaran kunjungan poliklinik secara digital melalui Aplikasi Mobile JKN dan tetap mempertahankan layanan berbasis web, yakni Siberojol (Sistem Berobat Jalan Online).
Program ini dikembangkan oleh manajemen RSUD CAM Kota Bekasi yang dipimpin oleh Direktur RSUD, Dr. dr. Kusnanto Saidi, MARS, bekerja sama dengan BPJS Kesehatan sebagai pengelola Aplikasi Mobile JKN.
Layanan ini berlaku di RSUD CAM Kota Bekasi dan telah diimplementasikan secara resmi pada April 2025.
Inovasi ini hadir sebagai respons atas kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih praktis, efisien, dan ramah teknologi. Dengan adanya sistem digitalisasi ini, peserta BPJS dapat menghindari antrean panjang dan mengurangi waktu tunggu di rumah sakit.
Peserta BPJS cukup mendaftar melalui Aplikasi Mobile JKN, lalu melakukan check-in di bagian pendaftaran untuk mendapatkan nomor antrean secara langsung. Sementara itu, peserta yang tidak menggunakan aplikasi tetap bisa mengakses layanan pendaftaran online melalui Siberojol di laman [www.siberojol.id](http://www.siberojol.id).
Direktur RSUD CAM menjelaskan:
“Mobile JKN ini berbasis aplikasi, sedangkan Siberojol berbasis website. Jadi, tergantung masyarakat mau pilih yang mana. Kami terbuka untuk segala kemudahan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD CAM,” ujar Kusnanto.
Tidak hanya berhenti di situ, RSUD CAM juga menyediakan inovasi layanan tambahan, antara lain:
-
- SITARO (Siap Antar Obat), yakni layanan antar obat gratis ke rumah pasien.
- SIPABOLANG (Siap Antar Pasien Boleh Pulang), yakni layanan antar jemput pasien rawat inap yang telah dinyatakan pulang oleh dokter secara gratis.
“Dengan inovasi layanan seperti SITARO dan SIPABOLANG, kami ingin memastikan pasien tidak hanya sembuh secara medis, tapi juga merasa nyaman selama menjalani perawatan,” tambah Kusnanto.
Digitalisasi layanan RSUD CAM menjadi bukti konkret bagaimana sinergi antara teknologi dan pelayanan publik dapat mempermudah akses masyarakat terhadap fasilitas kesehatan. Langkah ini sekaligus mendukung transformasi sistem kesehatan nasional berbasis digital yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat urban seperti di Kota Bekasi.
(Humas)