Memuat berita terbaru...  

Media Rubrik Jurnal Nusantara - Inspiratif - Inovatif - Kompetitif"
Slider Banner HUT RI 80  
   
Hari Kesaktian Pancasila Sekdes Sumberjaya quotes Jurnalistik Hari Kesakitan Pancasila. Kepala Desa, Jejalenjaya. H. KumpulHari Kesakitan Pancasila, Kades Tambu. H. Jaut HUT KEJAKSAAN RI 80 BANNER 000      HUT Kejaksaan RI 80 banner 00HUT KEJARI 80 BANNER 01  HUT KEJARI 80 banner 02 HUT KEJARI 80 BANNER 03 HUT KEJARI 80 BANNER 04               HUT Kejaksaan RI 80 banner 05 HUT Kejaksaan RI 80 banner 06 HUT Kejaksaan RI 80 banner 07    

Muda Mudi PC Dorong Warga Atasi Sampah Melalui Medsos


Tambun Selatan, Mediarjn.com – Sindiran dan kritikan lewat selebaran yang ditempelkan ditempat umum jalur utama Perumahan Puri Cendana sebuah bentuk ungkapan kekecewaan dan kekesalan pemuda PC yang melihat semakin semerautnya tukang dagang di jalur utama pintu masuk perumahan yang menyulitkan warga keluar masuk perumahan tersebut.

Dalam postingan akun @mudamudi.pc meminta Pemerintah Daerah melalui Pemerintah Kecamatan diminta untuk menertibkan pembuangan sampah tersebut

Situasi ini dirasakan warga begitu lama, tidak ada nya pengaturan yang kongkrit bagi para pedagang yang memakai fasilitas umum perumahan yang berakibatkan macet parah, contohnya dihari hari besar.

sementara itu, salah satu vidio memperlihatkan tumpukan sampah menumpuk didepan gerbang PC yang membuat resah warga, unggahan akun Instagram @mudamudi.pc.

vidio yang beredar luas berisi ungkapan sindiran dan kritikan yang dikutip dari akun instagram @mudamudi.pc pada Jumat (15/8/2025), jadi perbincangan dikalangan masyarakat luas khususnya masyarakat Desa SumberJaya Kecamatan Tambun Selatan.

dalam vidio tersebut, selebaran yang ditempelkan ditiang listrik maupun ditembok sekitar jalur utama puri cendana (PC) berisi kata kata berbagai macam, seperti ‘narikin duit sampah tapi kaga nyediain tempat sampah’, ‘etdah dagangan maju bingit warga liwat jadi sempit’, ada juga kata kata berisi ‘nyetor tiap hari duitnya pada kemana sih’. Isi vidio yang diunggah akun Instagram @mudamudi.pc.

“Gak akan ada kata Resah jika tidak ada masalah,” ujar isi caption Instagram @mudamudi.pc yang dikutip.

“mungkin mereka-mereka lupa yang tadinya mereka anggap anak-anak yang tinggal di puri cendana, cuma “anak-anak”, tapi “anak-anak” ini sekarang sudah punyak anak loh, jadi mau sampai kapan warga hanya menunggu? kalo muda mudi sih memilih untuk tidak menunggu lagi.” tegas tulisan caption Instagram @mudamudi.pc yang dikutip.

“ada yang ditarik tapi bukan tambang, ada yang maju tapi bukan singapura, coba siapa yang tiap lewat puri lihat pemandangan ini,” katanya di caption Instagram @mudamudi.pc

Postingan akun @muda-mudi.pc itu telah disukai ribuan, dan dikomentari ratusan yang menonton vidio tersebut.


Boy Hutasoit 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *