Putri Ramadhanty SH saat setelah menggelar reses di Perumahan Taman Sentosa, Kabupaten Bekasi, bersama warga yang menyampaikan aspirasi terkait lowongan kerja dan pembangunan daerah.
Kabupaten Bekasi, – Mediarjn.com – Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PDI Perjuangan, Putri Ramadhanty SH, menggelar reses tahun 2025 di Perumahan Taman Sentosa RT 025 RW 007, Desa Pasir Sari, Kecamatan Cikarang Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat, khususnya konstituen di Daerah Pemilihan (Dapil) VII. Sabtu, (15/2/2025).
Saat diwawancarai awak media, Putri Ramadhanty SH menyatakan bahwa reses menjadi momentum penting dalam menyerap keluhan dan masukan dari masyarakat. “Saya ingin memastikan setiap aspirasi yang saya tampung dapat saya perjuangkan dalam program-program Dewan dan disampaikan dalam komisi saya,” ujarnya.
Fokus Utama: Lapangan Pekerjaan bagi Warga Kabupaten Bekasi
Salah satu isu utama yang mengemuka dalam reses kali ini adalah ketersediaan lapangan pekerjaan bagi warga lokal. Menurut Putri Ramadhanty, masyarakat Kabupaten Bekasi harus memiliki kesempatan yang lebih besar untuk bekerja di wilayahnya sendiri. “Bagaimana warga Kabupaten Bekasi bisa menjadi tuan rumah di wilayahnya sendiri? Ini menjadi perhatian utama saya,” tambahnya.
Untuk mengoptimalkan penyerapan tenaga kerja lokal, ia menegaskan akan berkolaborasi dengan Bupati terpilih, Ade Kuswara Kunang SH, yang berasal dari partai yang sama. Sinergi ini diharapkan mampu mendorong kebijakan yang lebih berpihak pada masyarakat setempat dalam sektor ketenagakerjaan.
Komitmen Menyerap Aspirasi di Luar Jadwal Reses
Selain dalam agenda resmi seperti reses, Putri Ramadhanty berjanji akan terus turun langsung ke masyarakat guna mendengar aspirasi secara langsung. “Saya tidak hanya akan menyerap aspirasi dalam agenda resmi, tetapi juga akan aktif turun ke lapangan di luar jadwal reses untuk memastikan kebutuhan masyarakat benar-benar tersampaikan dan diperjuangkan,” tegasnya.
Dengan komitmen ini, Putri Ramadhanty SH berharap dapat memperjuangkan kebijakan yang lebih inklusif dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bekasi. Reses ini menjadi langkah nyata dalam membangun komunikasi dua arah antara legislatif dan masyarakat guna mewujudkan pemerintahan yang lebih responsif dan solutif terhadap kebutuhan rakyat.
—
(Boy)