Memuat berita terbaru...  

Media Rubrik Jurnal Nusantara - Inspiratif - Inovatif - Kompetitif"
Slider Banner HUT RI 80  
   
Hari Kesaktian Pancasila Sekdes Sumberjaya quotes Jurnalistik Hari Kesakitan Pancasila. Kepala Desa, Jejalenjaya. H. KumpulHari Kesakitan Pancasila, Kades Tambu. H. Jaut HUT KEJAKSAAN RI 80 BANNER 000      HUT Kejaksaan RI 80 banner 00HUT KEJARI 80 BANNER 01  HUT KEJARI 80 banner 02 HUT KEJARI 80 BANNER 03 HUT KEJARI 80 BANNER 04               HUT Kejaksaan RI 80 banner 05 HUT Kejaksaan RI 80 banner 06 HUT Kejaksaan RI 80 banner 07    

Wali Kota Bekasi Tinjau MPP yang Buka Layanan Saat Car Free Day, Urus Administrasi Kini Bisa Sambil Santai

Minggu, 12 Oktober 2025.


Kota Bekasi, – Mediarjn.com  Suasana Car Free Day (CFD) di Jalan Ahmad Yani, Minggu pagi, terasa berbeda. Di tengah warga yang berolahraga dan menikmati jajanan UMKM, Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Bekasi turut hadir dengan menghadirkan berbagai layanan administrasi bagi masyarakat.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, meninjau langsung stand pelayanan MPP yang dibuka khusus setiap akhir pekan ini. Langkah ini merupakan bentuk inovasi Pemerintah Kota Bekasi dalam memaksimalkan pelayanan publik, terutama bagi warga yang tidak sempat mengurus administrasi di hari kerja.

“Sekarang warga bisa sambil jalan santai, sekalian urus administrasi. Pelayanan publik harus adaptif dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Tri.

Beragam tenant ikut membuka layanan di area CFD, di antaranya:

  • Administrasi Hukum Umum
  • Pembuatan SKCK
  • Layanan SIM
  • Bapenda Kota Bekasi
  • Bank BJB
  • PT Pos Indonesia
  • BPJS Kesehatan
  • PDAM Tirta Patriot
  • Disdukcapil
  • BPJS Ketenagakerjaan
  • Dinas Tenaga Kerja

Dengan adanya layanan ini, warga tak perlu khawatir jika memiliki urusan administrasi mendesak atau masa tenggat dokumen yang hampir habis. Semua bisa diselesaikan dengan mudah dan cepat, bahkan di tengah suasana santai CFD.

Tri Adhianto berharap, langkah ini menjadi bagian dari perubahan pola pikir pelayanan publik yang lebih dekat, cepat, dan fleksibel.

“Pelayanan publik itu bukan sekadar di kantor. Kita ingin hadir di tengah masyarakat, mempermudah urusan mereka, dan menjadikan administrasi tertib sebagai bagian dari gaya hidup warga Bekasi,” tutupnya.


Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *