Foto: Anggota Sat Brimob Polda Kaltim mengamankan pria yang mengancam mantan istri dan anaknya dengan Mandau di kawasan Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan
Balikpapan, Mediarjn.com – Dalam aksi cepat tanggap, Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur berhasil mengamankan seorang pria yang diduga mengancam mantan istri dan anaknya dengan senjata tajam jenis Mandau di kawasan Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan, Selasa (21/01/25).
Insiden ini bermula ketika pelaku mendatangi rumah korban sekitar pukul 06.00 WITA sambil membawa Mandau dan mengancam korban secara verbal. Aksi ini langsung memicu kekhawatiran warga sekitar, yang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang.
Komandan Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Kaltim, Kompol Iwan Pamuji, S.H., M.H., menjelaskan bahwa pihaknya langsung merespons laporan warga. “Laporan masuk pukul 05.55 WITA, dan tim segera menuju lokasi kejadian yang kebetulan tidak jauh dari markas kami,” ujar Kompol Iwan.
Pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan oleh tim Sat Brimob di rumah korban. Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol Andy Rifai, S.I.K., M.H., menambahkan, “Barang bukti berupa sebilah Mandau telah kami amankan, dan pelaku diserahkan ke Polresta Balikpapan untuk proses hukum lebih lanjut.”
Kasus ini menjadi perhatian karena ancaman terhadap keluarga memiliki dampak psikologis yang serius, terutama pada anak-anak. Langkah cepat Sat Brimob Polda Kaltim menunjukkan komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan masyarakat dan mencegah potensi kekerasan domestik.
Peristiwa terjadi di kawasan Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan, pada Selasa pagi (21/01/25).
Pelaku kini berada dalam tahanan Polresta Balikpapan untuk menjalani penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar melaporkan potensi ancaman atau tindak kekerasan serupa untuk mencegah eskalasi lebih lanjut.
Kombes Pol Andy Rifai menyatakan bahwa tindakan tegas dan cepat seperti ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk melindungi warga dari ancaman kekerasan.
(Red/Anto-Humas Polda Kaltim)