Media Rubrik Jurnal Nusantara - Inspiratif - Inovatif - Kompetitif"
Pj Kepala Desa Sumberjaya, Ike Rahmawati, SE., MSI

Bekasi, – Mediarjn.com Dalam pernyataan awal usai pelantikan, Pj Kepala Desa Sumberjaya, Ike Rahmawati, SE., MSI baru saja di Lantik pada Jumat 1 Agustus 2025 dan menyampaikan tekadnya untuk bekerja secara maksimal demi kemajuan desa. Ia menegaskan tidak ingin memberi janji manis kepada masyarakat, namun lebih memilih menunjukkan kinerja. Sabtu, (2/8/2025).

“Saya tidak banyak memberikan janji yang muluk-muluk, tapi hanya melakukan yang terbaik yang saya bisa sesuai dengan kemampuan saya,” ujarnya.

Desa Tempat Dilahirkan Menjadi Semangat Pengabdian

Ia juga menyampaikan keterikatannya secara emosional dengan Desa Sumberjaya, tempat kelahiran sekaligus tempat ia dibesarkan. Hal ini menjadi salah satu motivasi kuat baginya untuk berkontribusi secara nyata terhadap pembangunan desa.

Bekerja Sesuai Aspirasi Warga

Meski tidak memasang target pribadi yang spesifik, Kepala Desa menegaskan bahwa dirinya hanya ingin bekerja dan terus bekerja berdasarkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.

“Saya tidak punya target. Hanya bisa bekerja dan bekerja. Sesuai keinginan masyarakat Desa Sumberjaya, itu saja,” tuturnya.

Manajemen Pemerintahan dan Administrasi Desa

Saat ditanya mengenai tata kelola pemerintahan, Kepala Desa menyatakan komitmennya untuk membenahi administrasi desa secara bertahap.

“Itu janji saya. Saya memang harus membenahi administrasi desa sendiri,” katanya tegas.

Transparansi dan Keterbukaan Informasi Publik

Terkait keterbukaan informasi, ia menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dan tidak menutup diri. Hal ini menjadi langkah awal menuju pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel di tingkat desa.

“Kalau mau kita bekerjasama, saya tidak pernah menutup diri. Kita sama-sama membuka semua,” ujarnya.

Apresiasi Kepada Para Pendukung dan Tokoh Masyarakat

Ia mengucapkan terima kasih kepada sejumlah tokoh dan masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepadanya, termasuk kepada Dewan Matam, Haji Saipul Nyamat, serta perwakilan RW dari SumberJaya.

Tanggapan terhadap Wacana Pembentukan WPI

Terkait pembentukan WPI (Wadah Pengawasan Independen) sesuai Undang-Undang No. 14 Tahun 2008, ia memberikan pernyataan yang realistis:

“Saya tidak janji akan merubah, hanya akan merangkul semua staf yang ada. Itu saja kemampuan saya.”

Strategi Merangkul Masyarakat: Pendekatan Emosional

Strategi utama yang akan digunakan adalah pendekatan emosional kepada warga yang telah mengenalnya sejak kecil. Ia berharap dapat menjaga kedekatan dengan tokoh-tokoh masyarakat guna mendukung program desa.

“Saya kenal tokoh-tokoh masyarakat dari kecil, insya Allah mereka welcome,” katanya optimis.

Rencana Rotasi Aparatur dan Harapan Masa Depan

Untuk struktur aparatur, ia tidak berencana mengganti staf lama kecuali yang meninggal dunia. Ia berharap staf yang ada bersedia bekerja sama dengannya. Masa jabatan yang hanya satu setengah tahun diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membawa Desa Sumberjaya menjadi lebih maju dan sejahtera.

“Saya cuma pengen Desa Sumberjaya maju dan sejahtera. Itu saja,” pungkasnya.


Boy Hutasoit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *