Pentingnya Akses Jalan yang Memadai
Bekasi – Ya memang Ketika saya masuk Kecamatan Tambun Selatan, saya melihat bahwa Masjid Al-Muslimin hanya memiliki akses jalan setapak yang digunakan oleh pejalan kaki. Hal ini membuat akses ke masjid kurang terlihat dan sulit diakses oleh kendaraan. Menurut Camat Tambun Selatan, Drs. Sopian Hadi, MM, beliau menginginkan ada jalan minimal selebar 5 meter yang menghubungkan masjid dengan jalan raya. Tujuannya adalah agar masyarakat umum dapat dengan mudah menggunakan masjid tersebut.
Rencana Pembebasan Lahan
Drs. Sopian Hadi menjelaskan bahwa ada gedung tak terpakai di dekat masjid yang dimiliki oleh almarhum Bapak Bambang Prayitno. Setelah berdiskusi dengan istri almarhum, diketahui bahwa tanah tersebut adalah tanah negara dengan hak garap yang dipegang oleh istrinya. Istri almarhum meminta kompensasi sebesar 100 juta rupiah untuk pembebasan lahan tersebut.
Partisipasi Masyarakat
Untuk mengatasi masalah ini, Camat Tambun Selatan telah berbicara dengan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM). “Karena ini DKM juga yang minta sama saya. Saya pikir ya udah kalau memang beliau minta begitu. Ya udah saya minta juga anak-anak buat saya yang ada di kecamatan, kepala seksi saya. Alhamdulillah respon. Mereka ada yang ngasih 5 meter, ada yang ngasih semeter, ada juga yang ngasih 2 meter. Adapun yang ngasih 100-200 ribu ya kita terima karena tujuannya untuk pembebasan lahan tersebut. Gitu sih,” ungkapnya. “Alhamdulillah ini sedang berjalan. Begitu juga nanti dari DKM mesjid. Beliau akan jalan juga mungkin ke tokoh-tokoh masyarakat atau mungkin nanti siapa aja yang membantu yang tujuannya untuk membuka jalan akses mesjid yang ada disamping kecamatan ada jalan biar keliatan masjidnya bagus dan bisa masyarakat yang jalan misalnya yang berkendara motor mobil bisa masuk kelihatan bahwa itu ada mesjid di kecamatan Tamsel,” tuturnya.
Tantangan dan Harapan
Drs. Sopian Hadi menyadari bahwa masih banyak masalah lain di Tambun Selatan yang perlu diselesaikan. “Mudah-mudahan sedikit demi sedikit kita bisa melakukan perbaikan, bukan hanya konsep tetapi juga dalam aksi nyata. Pembebasan lahan untuk akses jalan masjid ini adalah langkah pertama dalam rangka meningkatkan fasilitas umum yang bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.
(Bambang)